Kdj trading strategy

Strategi Kekuatan Snap Forex Gabungan Strategi Pedagang teknis dan chartis yang cerdik telah mendengar indikator indikator konvergensi stokastik dan pergerakan rata-rata (MACD) yang membantu mengisolasi peluang dalam pasangan mata uang di pasar valuta asing. Meskipun keduanya mudah dan mudah digunakan, pengaruh teknis mereka cenderung berkurang sedikit karena aksi harga berubah menjadi lingkungan yang tren. Namun, dengan menggabungkan kekuatan kedua osilator, para pedagang dapat mengisolasi pembuatan yang menguntungkan di pasar yang memiliki probabilitas lebih tinggi daripada saat indikator ini digunakan secara terpisah. Pada artikel ini, tunjukkan bagaimana menerapkan konsep ini ke strategi trading pribadi Anda. Stochastic dan MACD Sebelum terjun ke seluk-beluk strategi gabungan, mari kita tinjau secara singkat bagaimana menafsirkan osilator stokastik dan MACD. Stochastic Oscillator Osilator stokastik dikembangkan pada tahun 1950an dan digunakan untuk menunjukkan posisi kerabat dekat saat ini terhadap kisaran highlow mata uang selama periode waktu tertentu. Indikator menunjukkan adanya tekanan jual atau beli di pasar. Tingkat yang lebih tinggi secara konsisten mencerminkan dukungan pembelian di pasar, sementara tingkat yang relatif lebih rendah mengindikasikan tekanan jual. Akibatnya, osilator mengungkap pembacaan ekstrem di tingkat harga, menunjukkan momentum yang terlalu tinggi melalui penghalang yang ditetapkan pada 20 dan 80. Bacaan di bawah 20 tanda referensi menunjukkan bahwa pasar telah oversold pembacaan naik di atas 80 mewakili kondisi jenuh beli. Osilator stokastik mampu mengisolasi bagian atas dan bagian bawah di pasar yang sesuai dengan dukungan dan ketahanan di lingkungan kanal yang terikat jangkauan. Karena itu, osilator stochastic sangat bagus untuk perdagangan jangka pendek. MACD Oscillator Digunakan di pasar yang terikat batas, osilator MACD didasarkan pada moving averages (rata-rata pergerakan eksponensial 26 hari dan 12 hari dengan pemicu Rata bergerak yang ditetapkan oleh moving average eksponensial sembilan hari). Khususnya, bukannya menunjukkan kondisi overbought atau oversold, MACD menunjukkan hubungan antara harga. Akibatnya, dan mirip dengan crossover rata-rata bergerak sederhana. Sentimen bullish dan bearish akan dipicu pada pergerakan yang lebih tinggi atau lebih rendah pada indikator moving averages. Misalnya, sinyal bullish dihasilkan saat MACD (perbedaan antara rata-rata pergerakan 12 dan 26 hari) naik di atas garis pemicu (EMA sembilan hari). Osilator ini bagus untuk tren jangka panjang. (Untuk informasi lebih lanjut, lihat Exploring The Exponentially Weighted Moving Average.) Trading on the Snap Jika kita mempertimbangkan kedua alat, tema yang mendasarinya dengan trading snap setup bergantung pada kekuatan kedua indikator. Menetapkan tren jangka panjang di MACD, trader mampu menciptakan peluang masuk di pasar valuta asing dengan menggunakan stochastic sebagai referensi. Namun, dalam kasus ini, kebanyakan trader akan memilih untuk menyesuaikan parameter indikator sehingga jumlah periode sesuai dengan tren jangka panjang. Pada akhirnya, garis Z stokastik yang lebih panjang dan lebih halus adalah cara terbaik untuk mengkonfirmasi bias arah dengan garis MACD seperti pada Gambar 1. Sumber: FX Trek Intellicharts Gambar 1: Stochastic dan MACD menunjukkan bias terarah di pasar. Pada Gambar 1, baik garis MACD dan Stochastic D bergerak bersamaan pada rentang 24 jam pada pasangan mata uang yen Jepang. Meskipun MACD tidak tertinggal di belakang visualisasi stokastik, namun hal itu justru menegaskan bias kenaikan jangka panjang pada pasangan mata uang. Sekarang, dengan bias jangka panjang yang ditetapkan, trader atau spekulator mata uang akan mulai masuk ketika garis stokastik K yang lebih pendek kembali ke atas atau menggabungkan keseluruhan tren kenaikan. Contoh pertama kami ditunjukkan di Point A. Dengan pasangan mata uang yang menurun selama 24 jam terakhir, momentum sepertinya berbalik saat harga mulai berkonsolidasi. Gagasannya dikonfirmasi oleh apa yang nampaknya menjadi belokan di stokastik, yang kemudian dikonfirmasi oleh belokan MACD. Akibatnya, setelah melihat perkembangan yang semakin menguat dalam tren MACD jangka panjang, trader melihat peluangnya karena garis K muncul dan bergabung kembali dengan jangka panjang ke atas arah pasar. Pada akhirnya, dengan stop yang sesuai ditempatkan pada sesi sebelumnya rendah, trader mampu menangkap burst jangka pendek yang terjadi pada aksi harga. Puting It All Together Sekarang mari kita mengambil pendekatan langkah-demi-langkah yang mudah untuk menerapkan pengaturan snap di mata uang dolar Jepang dolar Selandia Baru (Gambar 2). Setelah menurun selama 24 jam terakhir, pasar terlihat untuk mengambil pasangan lebih tinggi, karena kedua osilator stochastic dan MACD telah berbalik ke atas. Khususnya, bagus untuk diingat pada saat ini bahwa osilator stokastik telah dirubah untuk mencerminkan pengaturan dari 7, 3 dan 20, daripada tetap pada pengaturan standar. (Untuk lebih banyak wawasan, baca Make The Currency Cross Your Boss.) Menetapkan trennya. Dengan garis stokastik D membalikkan ke atas terlebih dahulu, trader mencari pembuktian terbalik di MACD, menetapkan tren jangka panjang. Ambil posisi ke arah tren. Dalam contoh perdagangan yang disajikan pada Gambar 2, spekulan akan mencari posisi yang panjang karena kedua stokastik dan MACD telah berbalik lebih tinggi. Akibatnya, perdagangan pertama kita akan berada di Point B. Menilai posisi. Dengan pengaturan perdagangan di tempat, posisi panjang diambil seketika, menempatkan entri pada penutupan sesi per jam, 94.29. Selanjutnya, pemberhentian akan ditempatkan pada sesi rendah 94,01, menjaga waktu dengan manajemen risiko yang disiplin. Seiring perdagangan terungkap, trailing stop diterapkan pada posisi untuk mendapatkan keuntungan lebih lanjut dan meminimalkan pergerakan substansial terhadap pembelian yang beredar. Akibatnya, panjang penuh kepindahan ke 95.88 memberi pahala yang cukup banyak - 159 pips secara keseluruhan - sebelum take-back awal terlihat. Sumber: FX Trek Intellicharts Gambar 2: Pengaturan snap yang sempurna pada pasangan mata uang NZDJPY Kesimpulan Bila digunakan secara terpisah, kedua osilator teknis membantu mengisolasi peluang bagus di pasar dengan range-bound. Indikator stochastic dapat diterapkan dengan tepat untuk perdagangan jangka pendek, sedangkan MACD paling baik digunakan untuk kesempatan jangka panjang. Namun, bersama-sama, mereka dapat memanfaatkan kekuatan dinamika pasar karena tindakan harga jangka pendek menggabungkan tren jangka panjang, menawarkan potensi lebih lanjut dalam mengubah kondisi pasar. Teori ekonomi tentang pengeluaran total dalam perekonomian dan pengaruhnya terhadap output dan inflasi. Ekonomi Keynesian dikembangkan. Kepemilikan aset dalam portofolio. Investasi portofolio dilakukan dengan harapan menghasilkan laba di atasnya. Ini. Rasio yang dikembangkan oleh Jack Treynor bahwa langkah-langkah pengembalian yang diperoleh melebihi yang bisa diperoleh tanpa risiko. Pembelian kembali saham beredar (repurchase) oleh perusahaan untuk mengurangi jumlah saham yang beredar di pasaran. Perusahaan. Pengembalian pajak adalah pengembalian pajak yang dibayarkan kepada seseorang atau rumah tangga bila kewajiban pajak sebenarnya kurang dari jumlah tersebut. Nilai moneter dari semua barang jadi dan jasa yang dihasilkan dalam batas negara dalam jangka waktu tertentu. MACD Dan Stochastic: Strategi Ganda-Ganda Mintalah pedagang teknis dan dia akan memberi tahu Anda bahwa indikator yang tepat diperlukan untuk menentukan secara efektif Sebuah perubahan tentu saja dalam pola harga saham. Tapi apa pun yang bisa dilakukan seseorang untuk membantu trader, dua indikator gratis bisa dilakukan dengan lebih baik. Artikel ini bertujuan untuk mendorong trader untuk mencari dan mengidentifikasi crossover MACD bullish bersamaan dengan crossover stokastik bullish dan kemudian menggunakan ini sebagai entry point untuk perdagangan. Memasangkan stokastik dan MACD Mencari dua indikator populer yang bekerja sama dengan baik menghasilkan pasangan osilator stochastic dan konvergensi konvergensi rata-rata bergerak (MACD). Tim ini bekerja karena stokastik membandingkan harga penutupan saham dengan kisaran harga selama periode waktu tertentu, sedangkan MACD adalah formasi dua moving averages yang berbeda dari dan saling menyatu. Kombinasi dinamis ini sangat efektif jika digunakan dengan potensi maksimal. (Untuk pembacaan latar belakang pada masing-masing indikator ini, lihat Mengenal Oscillator: Stochastics and A Primer On The MACD.) Mengerjakan Stokastik Ada dua komponen pada osilator stochastic. K dan D. K adalah jalur utama yang menunjukkan jumlah periode waktu, dan D adalah rata-rata pergerakan K. Memahami bagaimana stochastic terbentuk adalah satu hal, namun mengetahui bagaimana reaksi tersebut dalam situasi yang berbeda adalah lebih penting. Misalnya: Pemicu umum terjadi saat garis K turun di bawah 20 - saham dianggap oversold. Dan itu adalah sinyal beli. Jika K mencapai puncak di bawah 100, maka kepala ke bawah, saham harus dijual sebelum nilai tersebut turun di bawah 80. Umumnya, jika nilai K naik di atas D, maka sinyal beli ditunjukkan oleh crossover ini, asalkan nilainya di bawah 80. Jika nilainya di atas nilai ini, keamanan dianggap jenuh beli. Bekerja di MACD Sebagai alat perdagangan serbaguna yang bisa mengungkap momentum harga. MACD juga berguna dalam identifikasi trend dan arah harga. Indikator MACD memiliki kekuatan yang cukup untuk berdiri sendiri, namun fungsi prediktifnya tidak mutlak. Digunakan dengan indikator lain, MACD benar-benar bisa meningkatkan keuntungan para pedagang. (Pelajari lebih lanjut tentang momentum trading Momentum Trading With Disiplin.) Jika trader perlu menentukan trend strength dan direction of stock, overlay garis moving average ke histogram MACD sangat berguna. MACD juga bisa dilihat sebagai histogram saja. (Pelajari lebih lanjut dalam Pengantar Histogram MACD.) Perhitungan MACD Untuk membawa indikator berosilasi yang berfluktuasi di atas dan di bawah nol, perhitungan MACD sederhana diperlukan. Dengan mengurangi harga rata-rata pergerakan eksponensial 26-hari (EMA) dari harga sekuritas dari rata-rata pergerakan 12-hari dari harga, nilai indikator berosilasi masuk ke dalam permainan. Begitu jalur pemicu (EMA sembilan hari) ditambahkan, perbandingan keduanya menciptakan gambar perdagangan. Jika nilai MACD lebih tinggi dari EMA sembilan hari, maka itu dianggap sebagai crossover moving average bullish. Sangat membantu untuk dicatat bahwa ada beberapa cara terkenal untuk menggunakan MACD: Yang terpenting adalah menonton untuk divergensi atau crossover dari garis tengah histogram MACD menggambarkan peluang beli di atas nol dan menjual peluang di bawah ini. Yang lainnya mencatat perpindahan garis rata-rata bergerak dan hubungannya dengan garis tengah. (Untuk informasi lebih lanjut, lihat Trading The MACD Divergence.) Mengidentifikasi dan Mengintegrasikan Crossover Bullish Untuk dapat membuat cara mengintegrasikan crossover MACD bullish dan crossover stokastik bullish menjadi strategi konfirmasi tren, kata bullish perlu dijelaskan. Dalam istilah yang paling sederhana, bullish mengacu pada sinyal kuat untuk kenaikan harga terus-menerus. Sinyal bullish adalah apa yang terjadi ketika rata-rata bergerak lebih cepat melintasi rata-rata bergerak yang lebih lambat, menciptakan momentum pasar dan menunjukkan kenaikan harga lebih lanjut. Dalam kasus MACD bullish, ini akan terjadi bila nilai histogram berada di atas garis ekuilibrium, dan juga ketika garis MACD bernilai lebih besar daripada EMA sembilan hari, juga disebut garis sinyal MACD. Divergensi bullish stochastics terjadi ketika nilai K melewati D, membenarkan perputaran harga kemungkinan. Crossover In Action: Genesee amp Wyoming Inc. (NYSE: GWR) Berikut adalah contoh bagaimana dan kapan menggunakan stochastic dan MACD double cross. Perhatikan garis hijau yang menunjukkan kapan kedua indikator bergerak selaras dan silang yang hampir sempurna ditunjukkan di sisi kanan grafik. Anda mungkin memperhatikan bahwa ada beberapa kasus ketika MACD dan stochastics mendekati persimpangan secara bersamaan - Januari 2008, pertengahan Maret dan pertengahan April, misalnya. Bahkan sepertinya mereka menyeberang pada waktu yang sama pada bagan ukuran ini, tapi ketika Anda melihat lebih dekat, Anda akan menemukan bahwa mereka tidak benar-benar menyeberang dalam dua hari satu sama lain, yang merupakan kriteria untuk menyiapkan pemindaian ini. . Anda mungkin ingin mengubah kriteria sehingga Anda menyertakan salib yang terjadi dalam kerangka waktu yang lebih luas, sehingga Anda dapat menangkap gerakan seperti yang ditunjukkan di bawah ini. Yang penting untuk dipahami bahwa mengubah parameter setting bisa membantu menghasilkan trendline berkepanjangan. Yang membantu trader menghindari whipsaw. Hal ini dilakukan dengan menggunakan nilai yang lebih tinggi dalam pengaturan periode waktu interval. Hal ini biasa disebut sebagai smoothing things out. Pedagang aktif, tentu saja, menggunakan kerangka waktu yang lebih pendek dalam pengaturan indikator mereka dan akan mereferensikan bagan lima hari, bukan satu dengan bulan atau tahun dari sejarah harga. Strategi Pertama, cari crossover bullish yang akan terjadi dalam dua hari satu sama lain. Perlu diingat bahwa ketika menerapkan strategi stochastic dan MACD double-cross, idealnya crossover terjadi di bawah garis 50 pada stochastic untuk menangkap pergerakan harga yang lebih lama. Dan sebaiknya, Anda ingin nilai histogram menjadi atau bergerak lebih tinggi dari nol dalam dua hari setelah menempatkan perdagangan Anda. Perhatikan juga bahwa MACD harus sedikit silang setelah stokastik, karena alternatifnya bisa menciptakan indikasi buruk dari tren harga atau menempatkan Anda dalam tren sideways. Akhirnya, lebih aman untuk menukar saham yang diperdagangkan di atas rata-rata pergerakan 200 hari mereka, namun ini bukan keharusan mutlak. Keuntungan Strategi ini memberi para pedagang kesempatan untuk bertahan untuk mendapatkan titik masuk yang lebih baik pada stok uptrending atau lebih yakin bahwa tren turun apa pun benar-benar membalikkan diri saat memancing bawah untuk penahanan jangka panjang. Strategi ini bisa berubah menjadi scan dimana memungkinkan perangkat lunak charting. Kelemahan Dengan setiap keuntungan yang ditunjukkan oleh setiap strategi, selalu ada kekurangan teknik ini. Karena saham umumnya membutuhkan waktu lebih lama untuk berbaris dalam posisi beli terbaik, perdagangan saham yang sebenarnya terjadi lebih jarang, jadi Anda mungkin memerlukan sekeranjang saham yang lebih besar untuk ditonton. Trick Perdagangan Stochastic dan MACD double cross memungkinkan trader mengubah interval, menemukan titik masuk yang optimal dan konsisten. Dengan cara ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan para trader dan investor aktif. Bereksperimenlah dengan kedua interval indikator dan Anda akan melihat bagaimana crossover akan berbaris secara berbeda, lalu pilih jumlah hari yang paling sesuai untuk gaya trading Anda. Anda mungkin juga ingin menambahkan indikator RSI ke dalam campuran, hanya untuk bersenang-senang. (Baca Ride The RSI Rollercoaster untuk indikator lebih lanjut.) Kesimpulan Secara terpisah, osilator stokastik dan fungsi MACD pada tempat teknis yang berbeda dan bekerja sendiri. Dibandingkan dengan stochastic, yang mengabaikan goncangan pasar, MACD merupakan pilihan yang lebih andal sebagai indikator perdagangan tunggal. Namun, seperti dua kepala, dua indikator biasanya lebih baik dari satu stochastic dan MACD adalah pasangan ideal dan dapat memberikan pengalaman perdagangan yang lebih baik dan lebih efektif. Untuk membaca lebih lanjut tentang penggunaan osilator stokastik dan MACD bersama-sama, lihat Strategi Kekuatan Snap Pasukan Gabungan. Teori ekonomi tentang pengeluaran total dalam perekonomian dan pengaruhnya terhadap output dan inflasi. Ekonomi Keynesian dikembangkan. Kepemilikan aset dalam portofolio. Investasi portofolio dilakukan dengan harapan menghasilkan laba di atasnya. Ini. Rasio yang dikembangkan oleh Jack Treynor bahwa langkah-langkah pengembalian yang diperoleh melebihi yang bisa diperoleh tanpa risiko. Pembelian kembali saham beredar (repurchase) oleh perusahaan untuk mengurangi jumlah saham yang beredar di pasaran. Perusahaan. Pengembalian pajak adalah pengembalian pajak yang dibayarkan kepada seseorang atau rumah tangga bila kewajiban pajak sebenarnya kurang dari jumlah tersebut. Nilai moneter dari semua barang jadi dan jasa yang diproduksi dalam batas negara dalam periode waktu tertentu. Perkembangan yang dikembangkan oleh Tushar Chande dan Stanley Kroll, StochRSI adalah sebuah osilator yang mengukur tingkat RSI relatif terhadap kisaran rendahnya di atas satu set. jangka waktu. StochRSI menerapkan formula Stochastics ke nilai RSI, bukan nilai harga. Hal ini menjadikannya indikator indikator. Hasilnya adalah osilator yang berfluktuasi antara 0 dan 1. Dalam buku 1994 mereka, The New Technical Trader. Chande dan Kroll menjelaskan bahwa RSI dapat berosilasi antara 80 dan 20 untuk waktu yang lama tanpa mencapai tingkat yang ekstrim. Perhatikan bahwa 80 dan 20 digunakan untuk overbought dan oversold daripada yang lebih tradisional 70 dan 30. Pedagang yang ingin memasukkan saham berdasarkan pembacaan overbought atau oversold di RSI mungkin akan terus berlanjut di sela-sela. Chande dan Kroll mengembangkan StochRSI untuk meningkatkan sensitivitas dan menghasilkan lebih banyak sinyal overboughtoversold. Perhitungan StochRSI mengukur nilai RSI relatif terhadap kisaran highlow selama sejumlah periode tertentu. Jumlah periode yang digunakan untuk menghitung StochRSI ditransfer ke RSI dalam formula. Misalnya, StochRSI 14-hari akan menggunakan nilai RSI 14-hari saat ini dan kisaran 14 hari tinggi rendah untuk RSI 14-hari. StochRSI 14 hari sama dengan 0 saat RSI berada pada titik terendah selama 14 hari. StochRSI 14 hari sama dengan 1 saat RSI berada pada titik tertinggi selama 14 hari. StochRSI 14 hari sama dengan 0,5 saat RSI berada di kisaran 14 hari yang tinggi-rendah. StochRSI 14-hari sama dengan 0,2 saat RSI mendekati titik terendah 14 hari low-low. StochRSI 14 hari sama dengan 0,80 saat RSI berada di dekat level tertinggi 14 hari low-low. Interpretasi Penting untuk diingat bahwa StochRSI adalah indikator indikator, yang membuatnya merupakan derivatif kedua dari harga. Ini berarti dua langkah (formula) dikeluarkan dari harga keamanan yang mendasarinya. Harga telah mengalami dua perubahan menjadi StochRSI. Mengubah harga menjadi RSI adalah satu perubahan. Mengubah RSI menjadi Stochastic Oscillator adalah perubahan kedua. Inilah sebabnya mengapa produk akhir (StochRSI) terlihat jauh berbeda dari aslinya (harga). StochRSI memiliki karakteristik yang mirip dengan momentum momentum osilator. Pertama, bisa digunakan untuk mengetahui kondisi overbought atau oversold. Sebuah pergerakan di atas 0,80 dianggap overbought, sedangkan pergerakan di bawah .20 dianggap oversold. Kedua, bisa digunakan untuk mengidentifikasi tren jangka pendek. Sebagai osilator terikat, garis tengahnya adalah 0,50. StochRSI mencerminkan tren naik bila konsisten di atas 0,50 dan tren turun bila konsisten di bawah 0,50. Karena indikator ini cukup fluktuatif, beberapa perataan dengan moving average bisa membantu untuk identifikasi tren jangka pendek. OverboughtOversold Tren identifikasi adalah kunci untuk berhasil memilih antara tingkat overbought dan oversold. Penting untuk mencari kondisi jenuh jual ketika tren yang lebih besar naik dan kondisi jenuh beli saat tren yang lebih besar turun. Dengan kata lain, carilah perdagangan ke arah tren yang lebih besar. StochRSI 14 hari akan dianggap sebagai indikator jangka pendek. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi tren jangka menengah saat mencari kondisi overbought dan oversold. Bagan 2 menunjukkan Boeing dalam uptrend jangka menengah dengan StochRSI (14) menjadi oversold pada bulan Januari dan Februari. Pertama, jangka menengah dianggap naik karena SMA 10 hari diatas SMA 60 hari. Dengan uptrend di tempat, kondisi jenuh jual lebih diutamakan pada kondisi jenuh beli. StochRSI menjadi oversold setidaknya empat kali dari Desember hingga Februari. Untuk apa itu layak, RSI 14-hari tidak menjadi oversold selama jangka waktu ini karena kurang sensitif. Oversold tidak sama dengan bullish sekalipun. Ini berfungsi sebagai peringatan untuk berjaga-jaga. Sebuah katalis masih diperlukan untuk memperkuat rendahnya dan memberi sinyal pada kemajuan aktual. Dalam contoh ini, chartists bisa mencari harga untuk menembus di atas SMA 10 hari atau untuk StochRSI untuk menembus di atas 0,50, garis tengahnya. Bagan 3 menunjukkan Flour Corp (FLR) dalam tren turun dan StochRSI mendaftarkan pembacaan overbought. Pertama, tren jangka menengah turun karena SMA 10 hari berada di bawah SMA 60 hari. Ini berarti pembacaan oversold yang diabaikan dan pembacaan overbought menjadi fokus. StochRSI bergerak di atas 0,80 pada pertengahan Oktober dan awal November (panah merah). Pembacaan overbought ini menunjukkan bahwa rebound oversold bisa segera berakhir. Konfirmasi datang saat StochRSI bergerak kembali di bawah 0,50 (garis putus-putus merah). Chartis juga bisa mencari bekal untuk turun kembali di bawah SMA 10 hari untuk memberi sinyal giliran turun jangka pendek. Identifikasi Trend StochRSI cukup merupakan volatile oscillator yang sering menjadi overbought dan oversold. Untuk identifikasi tren jangka pendek, dapat membantu memperpanjang periode perhitungan dan menerapkan moving average untuk memperlancar data. Momentum menyukai kenaikan harga ketika SMA StochRSI 10 hari di atas 0,50 dan turun saat di bawah 50. Bagan 4 menunjukkan Chevron (CVX) dengan StochRSI 20 hari dan indikator SMA 5 hari. SMA 5 hari bergerak di atas 0,50 pada pertengahan Februari sesaat setelah saham tersebut naik lebih tinggi. Selisih dan moving average cross diatas .50 adalah sinyal bullish jangka pendek. Sebuah flagwedge jatuh terbentuk pada akhir Februari. Perhatikan bagaimana CVX menemukan dukungan di zona celah. Pergerakan naik berlanjut dengan pelarian flagwedge dan saham menguat di atas 80. Meskipun StochRSI turun di bawah 0,50 pada akhir Maret, SMA 5 hari yang diadakan di atas 0,50 untuk menjaga uptrend tetap hidup sampai akhir April. Sinyal jangka pendek ini berubah menjadi uptrend dua bulan. Sayangnya, tidak semua sinyal gambar ini sempurna. Akan ada whipsaws, bahkan saat menggunakan SMA 5 hari dengan StochRSI 20 hari. Sebagai contoh, konsolidasi selama suatu tren dapat menyebabkan SMA StochRSI 5-hari diawali dengan garis nol sebelum melanjutkan atau membalikkan tren. Bagan 5 menunjukkan Yahoo dengan StochRSI 20 hari dan SMA 5 hari untuk merapikan. Rata-rata bergerak menembus di atas 0,50 pada pertengahan Februari untuk mengubah momentum bullish. Hal ini diikuti oleh pelarian perlawanan untuk Yahoo pada hari pertama bulan Maret. Sebagai saham konsolidasi dengan saluran jatuh pada akhir Maret, SMA 5 hari untuk StochRSI (20) turun di bawah 0,50 dua kali (oval merah). Penurunan ini terbukti tidak berjalan lama karena saham tersebut memecahkan resistance saluran dan StochRSI bergerak di atas 0,80 untuk menunjukkan kekuatan. Tren tidak berakhir sampai SMA 5 hari bergerak di bawah 0,50 DAN Yahoo gapped down. Chart 6 menunjukkan Yahoo dengan sinyal bearish dari StochRSI yang tidak langsung mengambilnya. SMA 5 hari untuk StochRSI 20 hari bergerak di bawah 0,50 untuk mengubah momentum bearish pada minggu kedua bulan Oktober. Yahoo mematahkan dukungan untuk konfirmasi, namun jeda ini tidak berlaku saat saham tersebut melonjak menjadi 18 beberapa hari kemudian. Pemulihan segera dan bangkit kembali di atas 17 membentuk perangkap beruang. Meskipun Yahoo melonjak, SMA 5 hari untuk StochRSI tetap di bawah 0,50 dan momentum tidak mengkonfirmasi. Kesenjangan berikutnya di atas 17.50 ternyata merupakan gap yang kelelahan karena Yahoo gagal dalam resistance (18), mengisi gap tersebut, mematahkan support lagi dan bergerak turun tajam ke bulan November. Bicara tentang volatilitas. Kesimpulan StochRSI seperti RSI pada steroid. RSI menghasilkan sinyal yang relatif sedikit dan StochRSI secara dramatis meningkatkan jumlah sinyal. Akan ada pembacaan overboughtoversold lebih banyak, lebih banyak cross centerline, sinyal lebih bagus dan sinyal yang lebih buruk. Kecepatan datang dengan harga tertentu. Ini berarti penting untuk menggunakan StochRSI dengan aspek analisis teknis lainnya untuk konfirmasi. Contoh di atas menggunakan gap, supportresistance break dan pola harga untuk mengkonfirmasi sinyal StochRSI. Chartis juga dapat menggunakan indikator pelengkap lainnya, seperti On Balance Volume (OBV) atau Accumulation Distribution Line. Indikator berbasis volume ini tidak tumpang tindih dengan osilator momentum. Chartists juga harus bereksperimen dengan berbagai setting dan mempelajari nuansa StochRSI sebelum menggunakannya di dunia nyata. Menggunakan dengan SharpCharts Indikator StochRSI dapat dipetakan sebagai indikator menggunakan alat SharpCharts. Nilai parameter menentukan jumlah periode yang digunakan dalam perhitungan (default adalah 14). Indikatornya bisa di atur di atas, di bawah atau di belakang harga dasar. Rata-rata bergerak dapat diterapkan dengan mengeklik panah opsi lanjutan (hijau) dan menambahkan hamparan. Klik di sini untuk melihat contoh StochRSI yang hidup. Pemindaian yang Diusulkan Oversold StochRSI dalam uptrend jangka menengah: Pemindaian ini dimulai dengan stok yang memiliki harga rata-rata 10 atau lebih selama tiga bulan terakhir dan volume rata-rata lebih besar dari 40.000. Filter pertama memilih sekuritas dalam uptrend jangka menengah dengan mencari yang mana SMA 10 hari lebih besar dari SMA 60 hari. Layar kemudian memilih saham yang jenuh jual jangka pendek dengan mencari trading di bawah SMA 10 hari mereka dan dengan StochRSI (14) di bawah ini .10. Pemindaian ini sering mengembalikan banyak persediaan dan penyempurnaan lebih lanjut mungkin diperlukan. StochRSI overbought dalam tren turun jangka menengah: Pemindaian ini dimulai dengan saham yang memiliki harga rata-rata 10 atau lebih selama tiga bulan terakhir dan volume rata-rata lebih besar dari 40.000. Filter pertama memilih sekuritas dalam tren turun jangka menengah dengan mencari tempat di mana SMA 10 hari kurang dari SMA 60 hari. Layar kemudian memilih saham yang jenuh beli jangka pendek dengan mencari trading di atas SMA 10 hari mereka dan dengan StochRSI (14) di atas .90. Pemindaian ini sering mengembalikan banyak persediaan dan penyempurnaan lebih lanjut mungkin diperlukan. Studi Lanjutan Brown039s membawa RSI ke tingkat yang baru dengan pasar bullish dan kisaran pasar bearish, pembalikan positif dan negatif, dan proyeksi berdasarkan RSI. Beberapa metode Andrew Cardwell, mentor RSI-nya, juga dijelaskan dan disempurnakan dalam buku ini. Analisa Teknikal untuk Formula Rumus Indikator Indikator, Chart, Use dan How to KDJ Trading Indikator Formula. Ini telah dikembangkan dari stochastics namun mencakup satu garis tambahan sebagai garis J. Modifikasi Indikator KDJ dan KDJ Automated Trading System. Penasehat ahli untuk MetaTrader Bekerja dengan Indikator. ShareChart telah memasukkan sebagian besar indikator populer seperti Moving average, MACD, Stochastic oscillator, Price Rate of Change (ROC), On KDJ. Indikator khusus untuk MT4 Indikator Forex Download 8211 Petunjuk KDJ adalah indikator Metatrader 4 (MT4) dan esensi dari indikator forex adalah untuk mengubah data akumulasi data. KDJ memberi kesempatan untuk mendeteksi berbagai kekhasan dan pola dinamika harga yang tidak terlihat oleh mata telanjang. Berdasarkan informasi ini, para pedagang dapat mengasumsikan pergerakan harga lebih lanjut dan menyesuaikan strategi mereka sesuai dengan itu. Bagaimana cara menginstal KDJ. mq4 Mengunduh KDJ. mq4 Salin KDJ. mq4 ke indikator ahli Direktori Metatrader Anda Memulai atau memulai ulang Diagram dan Jangka Waktu Klien Metatrader yang Anda inginkan untuk menguji indikator Anda Pencarian 8220Custom Indicators8221 di Navigator Anda yang sebagian besar tertinggal di Hak Klien Metatrader Anda Klik pada KDJ. mq4 Lampirkan ke grafik Ubah pengaturan atau tekan ok Indikator KDJ. mq4 tersedia di Chart Anda Bagaimana cara menghapus KDJ. mq4 dari Metatrader 4 Chart Anda Pilih Chart dimana Indikator yang ada di klik kanan Metatrader Client Anda ke Chart 8220 Daftar indikator8221 Pilih Indicator dan hapus Download Metatrader 4 Trading Platform: Gratis 30 Untuk Memulai Trading Seketika Tanpa Deposit Diperlukan Dikreditkan Secara Otomatis ke Akun Anda Tanpa Ketentuan Tersembunyi